Sepeda motor Suzuki Inazuma 400cc yang di impor dari Jepang ini diubah oleh rumah modifikasi Cosimo menjadi style motor cafe racer dan isa dibilang unik di Italia . Untuk memulai rancangan modifikasi pada Suzuki Inajuma, cosimo sang modifikator mulai menentukan bagian mana dari suku cadang yang ada pada Inazuma yang bisa bertahan dan yang perlu diganti. Karena penanganan perbaikan sangat penting, sistem suspensi dan rem ditingkatkan terlebih dahulu. Satu set klaster triple CNC yang digiling memungkinkan penyimpanan garpu teleskopik Ohlins ke bagian depan motor dan sepasang shock yang serasi berjalan di bagian belakang. Panjang shock yang lebih tinggi dipilih untuk membantu menyamakan rangka motor dan menciptakan garis tulang sepanjang motor. Rem Brembo kemudian dipasang pada seperangkat roda gips ringan dan juga jalur rem dikepang, rotor gelombang dan tabung aftermarket. Kemudian, untuk menghilangkan kemungkinan goncangan front end yang tidak stabil, telah terpasang peredam kemudi Bitubo.
Seperti yang dilansir oleh return of the cafe racers. Untuk mendapatkan lebih banyak tenaga dari performa mesin Suzuki Inazuma, Cosimo kemudian membuat sistem pembuangan khusus stainless dengan knalpot Gianelli buatan Italia dan memasang satu set jet yang lebih besar ke dalam karbohidrat pabrik. Ketika saya bertanya di mana inspirasi untuk Inazuma cafe-racer tersebut berasal, Cosimo mengutip artis Renaisans Michelangelo yang mengatakan "Patung itu sudah ada di dalam batu." Tentu saja, tidak ada yang sesederhana hanya melepaskan beberapa bagian di sana-sini dan Inazuma tidak terkecuali.
Pertama dari rangka motor Suzuki diperlukan beberapa coaxing untuk menerima ekor baru. Setelah membuat sketsa idenya, sebuah subframe baru dilas di tempat dan tempat duduk baru dibentuk dari busa neoprene. Menginginkan tangki bahan bakar yang tampak lebih agresif dan klasik untuk proyek ini, berarti mencari yang kedua dari sepeda tahun 70-an, tapi pas dengan bingkai buaian ganda memerlukan beberapa upaya serius. Tidak menjadi satu untuk menghindar dari tantangan Cosimo bertahan dengan tangki, membangun kembali seluruh perutnya untuk mengakomodasi bingkai itu. Terinspirasi oleh Honda Fours klasik ia kemudian membangun satu set kuping lampu stainless yang meluncur di atas tabung garpu dan posisi lampu depan Lucas 7 inci di dekat leher bingkai. Klip di setang dan setapak kaki belakang membuat posisi pengendara yang tepat dan satu speedometer offset tetap membuat kokpit tetap bersih.
Sumber : return of the cafe racers
Posting Komentar